Penerapan model discovery learning untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik SDN pada materi gaya

Authors

  • Sakka Hasan Universitas Halu Oleo, Indonesia
  • Syarifuddin Universitas Halu Oleo, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.36709/jipfi.v7i3.30

Keywords:

Discovery learning, hasil belajar, materi gaya

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi pokok Gaya yang diajar dengan menggunakan model discovery learning di kelas IV. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subyek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV yang berjumlah 20 orang. Hasil penelitian menunjukkan hasil belajar peserta didik mengalami peningkatan dari siklus I skor rata-rata sebesar 2,44 berada pada kategori cukup, sedangkan pada sikus II seluruh kelompok peserta didik sebesar 3,37 telah berada kategori baik. Sedangkan untuk hasil belajar peserta didik pada materi pokok gaya yang diajar menggunakan model discovery learning mengalami peningkatan dari siklus I persentase ketuntasan sebesar 55%, sedangkan pada siklus II persentase ketuntasan sebesar 70% dan siklus III sebesar 85%. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah hasil belajar IPA peserta didik pada materi pokok gaya dapat meningkat melalui model Discovery learning.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amna, Z. Y., & Muhammadi, M. (2020). Penerapan Model Discovery Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Tematik Terpadu Kelas IV SD (Studi Literatur). e-Journal Pembelajaran Inovasi, Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 8(6), 79-89.

Anderson, L.W. dan Karthwohl, D.R. (2010). Kerangka Landasan untuk Pembelajaran, Pengajaran dan Asesmen (Revisi Taksonomi Pendidikan Bloom). Yoyakarta: Pustaka Pelajar.

Anggraini, D. P. dan Ridwan Abdullah Sani. (2015). Analisis Model Pembelajaran Scientific Inquiry dan Kemampuan Berpikir Kreatif Terhadap Hasil belajar Peserta didik SMA. Medan: Jurusan Pendidikan Fisika, Pascasarjana Universitas Negeri Medan.

Arikunto, S. (1993). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Bina Aksara. Jakarta.

Bundu, Patta. (2006). Penilaian Keterampilan Proses dan Sikap Ilmiah dalam Pembelajaran Sains SMA. Jakarta: Dirjen Dikti Depdiknas.

Delin, D.J., dkk. (2015). Analisis Karakteristik Peserta Didik Berdasarkan Dimensi Literasi Sains pada Pengembangan Performance Assessment Berbasis Discovery Learning. Padang: Prosiding seminar nasional pembelajaran fisikadi Universitas Negeri Padang.

Djamarah, Syaiful Bahri. (2011). Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Hanafiah dan Cucu Suhana. (2009). Konsep dan Strategi Pembelajaran. Refika Aditama. Bandung.

Hosnan, M. (2014). Pendekatan Saintifik dan Konstektual Dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.

Indarti. (2014). Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap Kemampuan Memecahkan Masalah Peserta didik Kelas X SMAN 8 Malang. UNM. Malang.

Ismi Nurjanah, H. (2017). PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY PADA MATERI GAYA MAGNET UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA (Penelitian Tindakan Kelas Terhadap Siswa Kelas V SDN Sukahati di Kecamatan Haurgeulis Kabupaten Indramayu) (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA).

Jihad dan Haris. (2008). Evaluasi Pembelajaran. Multi Pressindo. Yogyakarta.

Kemendikbud. (2016). Materi Pelatihan Guru Implementasi Kurikulum 2013.Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kumalasari, Destrika. (2015). Dampak Model Discovery Learning Terhadap Hasil belajar Dan Hasil Belajar Fisika Peserta didik Di Mts Negeri Jember 1. Universitas Jember. Jember.

Lestari, S. N. A. P. A., dkk. (2017). Meningkatkan Hasil belajar Peserta didik pada Materi Sifat-Sifat Cahaya Melalui Pembelajaran Inkuiri. Sumedang: Jurnal Ilmiah: Vol 2, No.1.

Marisya, A., & Sukma, E. (2020). Konsep Model Discovery Learning pada Pembelajaran Tematik Terpadu di Sekolah Dasar Menurut Pandangan Para Ahli. Jurnal Pendidikan Tambusai, 4(3), 2189-2198.

Mukhlis, dkk. (2018). Meningkatan Hasil belajar Peserta didik Kelas X-5 SMAN 12 Banjarmasin Melalui Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing. Banjarmasin: Seminar Nasional Pendidikan.

Munjir, Ahmad. (2009). Metode dan Teknik Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Refika Aditama. Bandung.

Neni, Z. (2006). Psikologi Pengantar Pemahaman Diri dan Lingkungan. Jakarta: Kizi Brothers.

Nidawati. (2013). Belajar dalam Perspektif Psikologi dan Agama. Jurnal Polnir: Vol.1.No.1. [Diakses 2/2/2019/20.31]

Nurjanah, H. I., Jayadinata, A. K., & Julia, J. (2017). Penerapan Model Pembelajaran Discovery Pada Materi Gaya Magnet Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Pena Ilmiah, 2(1), 461-470.

Permedikbud. (2016). Peraturan Menteri Kebudayaan Republik Indonesia No. 22 Tahun 2016 Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah.Jakarta: Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Permedikbud. (2016). Peraturan Menteri Kebudayaan Republik Indonesia No. 23 Tahun 2016Tentang Standar penilaian pendidikan. Jakarta: Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Putrayasa, I Made., dkk. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning dan Minat Belajar Terhadap Hasil Belajar IPA Peserta didik. Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha.

Ramadhantri, I. (2021). Penerapan Model Discovery Learning Untuk Meningkatkan Pembelajaran IPA Materi Gaya pada Kelas IVA SD N Dukuhan Kerten Surakarta tahun ajaran 2020/2021. Kalam Cendekia: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 9(1). https://doi.org/10.20961/jkc.v9i1.53812

Ramly. (2006). Metodologi Penelitian Pendidikan. Kendari: Universitas Halu Oleo.

Rohim, F. (2012). Penerapan Model Discovery Terbimbing Pada Pembelajaran Fisika Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif.Unnes Physics EducationJournal, 1.

Rosdiana, dkk. (2017). Pengaruh Penggunaan Model Discovery Learning TerhadapEfektivitas dan Hasil Belajar Peserta didik. Samarinda: Universitas Mulawarman. Jurnal Pendidikan, Vol.2.Hal.8:1060-1064.

Rustaman, N.Y, dkk. (2005). Strategi Belajar Mengajar Biologi: Common Textbook JICA IMSTEP. Bandung: FPMTP A UPI.

Rusyan, A. Tabrani. (1994). Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Remaja Rosdakarya. Bandung.

Semiawan, Commy. (1990). Pendekatan Keterampilan Proses. Jakarta: PT Gramedia.

Simamora, A. (2009). Flavonoid Dalam Apel dan Aktifitas Antioksidannya. Jakarta: UKRIDA.

Slameto. (2010). Belajar dan faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Sudjana. (2002). Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.

Sunardi, dkk. (2017). Buku Guru Fisika untuk SMA/MA Kelas XI Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam. Bandung:Yrama Widya.

Tasiwan. (2015). Efek Pembelajaran Berbasis Proyek Terbimbing terhadap Perkembangan Keterampilan Proses dan Sikap Sains Peserta didik.Berkala FisikaIndonesia, Hal.39-48.

Usman & Setiawati. (2001). Statistika. Remaja Rosdakarya. Bandung.

Downloads

Published

2022-07-31

How to Cite

Hasan, S., & Syarifuddin. (2022). Penerapan model discovery learning untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik SDN pada materi gaya. Jurnal Penelitian Pendidikan Fisika, 7(3), 180–184. https://doi.org/10.36709/jipfi.v7i3.30

Issue

Section

Articles